Tahukah kamu apa itu buta warna?
Buta warna adalah kelainan seseorang yang tidak dapat membedakan beberapa warna dengan baik, biasanya antara warna merah, oranye, biru, dan hijau. Proses melihat warna melintasi spektrum cahaya diawali dengan kemampuan alamiah mata dalam membedakan warna-warna dasar, seperti warna merah, biru, dan hijau. Namun, mata seorang penderita buta warna tidak dapat melihat atau membedakan warna sebagaimana mata normal. Hal ini terjadi karena ada gangguan pigmen pada reseptor penglihatan warna (sel kerucut di mata).
Apa yang menyebabkan buta warna
- Faktor Keturunan atau genetik
Penyakit buta warna diakibatkan gen yang berada pada kromosom kelamin X. Seorang perempuan akan menderita buta warna jika kedua kromosom X mengandung gen buta warna (Xcb,Xcb) namun jika hanya salah satu kromosom X yang mengandung gen buta warna maka perempuan tersebut menjadi pembawa atau carrier gen buta warna tanpa menjadi penderita. Pada laki-laki jika kromosom X mengandung gen buta warna maka akan langsung menderita buta warna (Xcb,Y)
Semakin bertambahnya usia, maka kemampuan seseorang untuk melihat mengalami penurunan secara perlahan .
Terdapat sejumlah penyakit yang bisa menyebabkan buta warna, seperti penyakit Parkinson, penyakit Alzheimer, glaukoma, kanker darah (leukemia), diabetes, pecandu minuman beralkohol kronis, degenerasi makula, dan anemia sel sabit.
Bila anda bekerja dan bersentuhan sehari-hari dengan bahan kimia, maka kemungkinan anda terkena terkena buta warna semakin besar. terutama jika terpapar karbon disulfida dan pupuk
- Efek Samping obat tertentu
Beberapa obat memiliki efek samping pada gangguan pengelihatan, namun bila konsumsi obat dihentikan maka perlahan mata akan normal kembali. Beberapa obat yang memiliki efek samping tersebut ialah : digoxin, phenytoin, klorokuin, dan sildenafil.
No comments:
Post a Comment