Sunday, May 20, 2018

Seni Rupa Sebagai Bahasa Visual


1.         Seni  Rupa Sebagai  Bahasa Visual
Anak  pada  usia SD  dalam kehidupannya  sangat  dekat dengan  berkarya  seni. Hampir  bisa dikatakan  bahwa prilaku  anak  dekat dengan kegiatan  berkesenian; tiada hari tanpa gambar atau  berseni. Berseni  merupakan,  kebutuhan  anak dalam:

a.       Mengutarakan pendapat;
b.      Berkhayal-berimajinasi;
c.       Bermain;
d.      Belajar;
e.       Memahami  bentuk  yang ada di sekitar anak;
f.        Merasakan: kegembiraan,  kesedihan dan rasa keagamaan.
Dalam  sejarah seni rupa  kuno,  seperti di Cina  mesir maupun india  serta daerah-daerah,  gamber berfungsi  sebagai wacana,  atau disebut gambar  tulisan (pictograph). Orang-orang primitif memanfaatkan  gambar untuk  berkomunikasi  dengan orang lain; gambar tersebut berfungsi  sebagai poster,  surat  terbuka berisi maklumat raja,  ataupun  suatu catatan  penting tentang  peristiwa  besar seperti kemenangan  berperang,  pernikahan,  ataupun pelajaran  agama.

No comments:

Post a Comment