Monday, July 23, 2018

Langah-Langkah Yang Dapat Dilakukan Untuk Mengatasi Angka Droup Out



Masalah putus sekolah dapat menimbulkan ekses dalam kehidupan masyarakat, karena itu penanganannya menjadi tugas kita semua. Khususnya melalui strategi dan pemikiran-pemikiran sosiologi pendidikan, sehingga para putus sekolah tidak mengganggu kesejahteraan sosial. Sekurang-kurangnya ada tiga langkah yang dapat dilakukan, yaitu:

 a.       Langkah preventif. Membekali peserta didik dengan keterampilan-keterampilan praktis dan bermanfaat sejak dini, agar kelak bila diperlukan dapat merespon tantangan-tantangan hidup dalam masyarakat secara positif, sehingga dapat mandiri dan tidak menjadi beban masyarakat, atau menjadi parasit dalam masyarakat. Misalnya keterampilan-keterampilan kerajinan, jasa, perbengkelan, elektronik, PKK, fotografi, batuk, dll.
    b.      Langkah pembinaan. Memberikan pengetahuan-pengetahuan praktis yang mengikuti perkembangan atau pembauran zaman, melalui bimbingan dan pelatihan-pelatihan dalam lembaga-lembaga sosial atau pendidikan di luar sekolah seperti LKMD, PKK, karangtaruna, dll.
 c.       Langkah tindak lanjut. Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada mereka untuk terus melangkah maju melalui penyediaan fasilitas-fasilitas penunjang sesuai kemampuan masyarakat tanpa mengada-ada, termasuk membina hasrat pribadi untuk berkehidupan yang lebih baik dalam masyarakat. Misalnya memberikan penghargaan, bonus, keteladanan, kepahlawanan, dan segianya, sampai berbagai kemudahan untk melanjutkan studi dengan program Belajar Jarak Jauh (BJJ), seperti universitas terbuka, sekolah terbuka, dan sebagainya. Juga dapat melalui koperasi dengan berbagai kredit (KIK, KCK, Kredit Profesi, dll).

No comments:

Post a Comment