BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Sel
merupakan unit structural dan fungsional dalam kehidupan. Di dalam Sel terjadi
banyak reaksi kimia dan proses hidup yang merupakan unit fungsional. Sel juga
merupakan penyusun Jaringan yang merupakan ciri unit Stuktural.
Pada
masa lalu peneliti belum menyadari pentingnya Sel. Struktural sel pertama kali
di temukan oleh Robert Hooke seorang ilmuan asal inggris. Ia menemukan
runang-ruang kosong di batasi dinding tipis pada sayatan tumbuhan gambus.
Dalam
makalah ini akan di bahas lebih jauh tentang pengertian, Struktur dan Fungsi
Sel.
B.
Rumusan
Masalah
a. Apa
yang di maksud dengan Sel ?
b. Bagaimana
Struktur dan fungsi Sel ?
c. Apa
perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan ?
C.
Tujuan
Penulisan
a. Untuk
mengetahui pengertian Sel
b. Untuk
mengetahui bagaimana Struktur dan Fungsi Sel
c. Mengetahui
perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Sel
Sel
adalah unit penyusun mahluk hidup. Sel dapat dianalogikan seperti pabrik kimia.
Sel membawa bahan baku organik berupa gula atau garam Anorganik (Nitrat dan
Fusfat). Sel merupakan unit fungsional dan struktural dalam kehidupan.
Fungsional yang dimaksudkan adalah di dalam Sel terjadi berbagai proses hidup.
Sedangkan Struktural yang di maksud adalah Sel merupakan komponen penyusun
jarring mahluk hidup.
B.
Struktur
dan Fungsi Sel
Sel
terdiri dari Protoplasma dan Membran Sel. Protoplasma terbagi lagi menjadi
Sitroplasma dan Inti Sel. Di dalam Stroplasma / plasma sel yang terdapat
organ-organ dengan bentuk dan Fungsi yang spesifik. Adapun organ-organ sel yang
terdapat pada sitoplasma adalah:
a. Membran
plasma
Membrane
plasma berfungsi sebagai pengatur lalu lintas antara zat yang masuk dan zat
yang keluar. Pada Sel hewan membran plasma merupakan lapisan terluar, sementara
pada sel tumbuhan terdapat dinding sel.
b. Sitoplasma
Sitoplasma
merupakan matriks/sitosol yang transparan tersusun dari Air dan Zat organik
seperti karbohidrat, protein dan lemak serta berbagai macam zat anorganik. Sitoplasma
berfungsi sebagai tempat organ-organ sel dan juga nukleus.
c. Nukleus
Nukleus/inti
sel merupakan pusat pengendali seluruh kegiatan sel. Di dalam nukleus terdiri
dari matrik yang disebut nukleoplasma dan nukleoid ( Tunggal nucleolus).
d. Ribosom
Ribosom
berfungsi dalam sintesis protein. Ribosom adalah partikel nukleoprotein
(senyawa protein dengan RNA). Sebagaian ribosom melekat pada retikulun
endoplasma).
e. Reticulum
Endoplasma (RE)
RE
dibedakan menjadi RE kasar (bagian yang terdapat ribosom) dan RE halus (bagian
yang tidak terdapat ribosom). Bagian RE halus berfungsi pada sintesis lemak dan
steroid.
f. Lisosom
Lisosom
dihasilkan oleh badan geologi. Di dalam lisosom terdapat berbagai macam enzim yang berperan dalam pencernaan intra seluler.
g. Mitokondria
Mitokondria
memiliki dua lapisan membran yaitu membran luar dan membran dalam. Membran
dalam memiliki lipatan kearah dalam yang di sebut dengan Krista, yang berfungsi
pada proses respirasi sel. Sedangkan membran luar berfungsi mengatur zat kimia
yang keluar dan masuk.
h. Kloroplas
Kloroplas
adalah organ yang mengandung pimen Klorofil / Zat hijau daun. Kloroplas
berfungsi saat fotosintesis.
i. Badan
Mikro
Badan
mikro adalah organ yang di hasilkan oleh Retikulum Endoplasma. Terdapat dua
jenis badan mikro yang penting yaitu prioksisom dan glikosisom. Prioksisom
berfungsi dalam rangkaian fotoresfirasi sel tumbuhan Hidrogen Peroksida yang di
hasilkan dari berbagai reaksi biokimia dalam sel bersifat racun lalu diuraikan
dengan enzim katalase menjadi senyawa tidak beracun
H2O2 2H2O + O2
Glokosisom berfungsi menguraikan
molekul-molekul lemak menjadi karbohidrat selama proses perkecambahan.
j. Sistoskleton
Sistokleton
berfungsi sebagai rangka pada sel. Sistoskleton memberi bentuk dan membantu
pengangkutan bahan-bahan di dalam sel.
Sistoskleton
terbagi menjadi: Mikrotubil, Mikrofilamen dan flamen intermediet.
k. Badan Golgi
Badan golgi adalah organel yang berfungsi dalam kegiatan ekskresi sel.
C.
Perbedaan sel hewan dan sel tumbuhan
a) Sel Tumbuhan
-
Dinding sel
Sel tumbuhan dilengkapi dengan diding sel dinding
sel dibedakan menjadi sel primer dan sel sekunder. Dinding sel primer tebalnya
1-3 mm yang terdiri dari senyawa pectin, heumselulosa dan senyawa lain. Molukul
selulosa membentuk mikrofbril yaitu serat – serat panjang yang memasuki daya
renggang yang kuat . Sel muda tumbuhan, sel parenkem dan sel fotosuntesus
memiliki dinding sel primer.
Pada sel dewasa memiliki dinding sel sekunder dengan
kandungan selulosa lebih banyak sel sekunder lebih kuar dan tegar.
-
Vakuola
Vakuola pada tumbuhan dibungkus oleh tonoplas. Sel
tumbuhan dewasa memiliki satu vakuola yang besar dibagian tengah sedangkan pada
sel – sel muda memiliki banyak vakuola yang kecil.
Vakuola pada hewan tidak dilengkapi dengan tonoplas.
Pada beberapa jenis protozoa terdapat vakuola makanan yang menyimpan beberapa
enzim pencernaan. Selain itu terdapat vakuola berdenyut yzng berperan dalam proses
osmoregulasi.
-
Plastida
Di dalam plastida terkandung DNA, ribosom, enzim dan
beberapa protein. Organel ini mengandung zat warna pigmen.
Plastida yang tidak mengandung zat
warna disebut leukoplas wutohaya amloplas dan elaioplas . Plashda yang
mengandung pigmen dibedakan menjadi kloroplas dan krowoplas . Kroroplas
mengandung pigmen hijau sedangkan kromoplas mengandung pigmen selain warna
hijau.
b) Sel
Hewan
-
Sentroson
Sentroson berperan dalam proses pembedahan sel.
Sentroson terdiri dari dua sentriol dan diliputi oleh sitoplasma. Padas el yang
tidak melakukan aktivitas pembedahan sel orgamel ini terletak di dekat nucleus.
BAB III
PENUTUP
A. Simpulan
Sel adalah komponen penting dalam
kehidupan. Sel terdiri dari membrane sel dan protoplasma. Di dalam protoplasma terdapat
organel sel yang terdiri dari membrane sel, sitroplasma, hukleus, tibosom,
reticulum endoplasma lisosom, mitrokondria, kloroplas, badan mikro dan
sistoskleton. Terdapat beberapa perbedaan antara sel hewan dan sel tumbuhan.
Sel hewan tidak memiliki dindingsel sememtara sel tumbuhan memiliki dinding
sel. Sel hewan memiliki sentroson vakuola makanan dan vakuola berdenyut. Sel
tumbuhan memiliki plashda dengan vakuola yang kecil dan banyak pada sel muda.
Sementara satu vakuola besar terletak ditengah pada sel dewasa.
No comments:
Post a Comment