Monday, October 16, 2017

CARA MERANCANG PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN IPS DI SD YANG BERLANDASKAN PENDEKATAN MODIFIKASI PERILAKU



Salah satu pendekatan modifikasi perilaku adalah pendekatan mawas diri atau model mengajar pengendalian diri.
1.      Tahap Pengenalan Prinsip Tingkah Laku
Pada Tahap ini guru memperkenalkan program dan prinsip-prinsip pengendalian diri.
2.      Tahap Menetapkan Data Dasar
Data dasar dimaksudkan untuk mengetahui dengan pasti perangsang yang terkendali, perilaku yang terbentuk dalam respons yang sesuai atau tidak sesuai.
3.      Tahap Menyiapkan Program yang Realistis
Dalam tahap ini guru harus membantu siswa dalam menyusun program secara realistis dan seimbang.
4.      Tahap Pelaksanaan Program
Pada tahap ini siswa melaksanakan program yang telah direncanakan. selama dalam jangka waktu pelaksanaan program, siswa mengadakan pertemuan secara berkala dengan guru untuk menelaah kemajuan dan mengubah program apabila diperlukan.
5.      Tahap Evaluasi dan Tindak Lanjut
            Pada tahapan ini guru mengadakan penuilaian terhadap tingkah laku siswa apa sudahsesuai yang diprogramn dan menentukan tingkah sebagai tindak lanjut.
C. MENERAPKAN PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN IPS SD YANG BERLANDASKAN ENDEKATAN MODIFIKASI PERILAKU
Untuk menerapkan penggunaan metode ini diambil contoh materi dari GBPP IPS Sekolah Dasar Kelas 5 Semester II.
1.      Kompetensi Dasar
Kemampuan memahami perjuangan para tokoh dalam melawan penjajah dan tokoh-tokoh Pergerakan Nasional.
2.      Materi Pokok (Pokok Bahasan)
Pendudukan Jepang di Indonesia.
3.      Hasil Belajar
Mendeskripsikan penduduk Jepang di Indonesia.
4.      Indikator (Uraian Materi)

a. Menceritakan pendudukan Jepang di Indonesia.
b. Menceritakan sebab dan akibat pergerakan tenaga romusa oleh Jepang terhadap penduduk Indonesia.
5.      Pelaksanaan Pembelajaran
Setelah mempelajari kompetensi dasar, materi pokok, hasil belajar dan indikator, guru dapat menjelaskan materi tersebut dengan cara yang mudah diterima.
MERANCANG DAN MENERAPKAN PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN IPS SD YANG BERLANDASKAN PENDEKATAN EKSPOSITORI
A. PENGERTIAN PENDEKATAN EKSPOSITORI
Pendekatan ekspositori adalah pendekatan yang menekankan pada pengolahan materi pembelajaran yang telah jadi atau siap disampaikan kepada siswa.  Dalam kegiatan belajar mengajar dengan pendekatan ekspositori yang penting adalah menentukan informasi apa yang akan diberikan kepada siswa.
Salah satu bentuk metode mengajar yang berlandaskan pendekatan  ekspositori adalah metode ceramah. Dalam proses pembelajaran yang menggunakan metode ceramah, guru menyampaikan materi pelajaran secara lisan.
B. CARA MERANCANG PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN IPS DI SD YANG BERLANDASKAN PENDEKATAN EKSPOSITORI
Dalam merancang penggunaan metode ceramah (sebagai contoh pendekatan  ekspositori ) perlu terlebih dahulu diketahui sifat-sifatnya yang kurang baik, yaitu berikut ini :
1.      Kurang memberikan kesempatan untuk bertanya atau berdiskusi memecahkan masalah sehingga daya serap siswa kurang tajam.
2.      Kadang-kadang pernyataan atau penjelasan lisan sukar ditangkap apalagi jika menggunakan kata-kata asing.
3.      Kurang memberi kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan kecakapannya untuk mengeluarkan pendapat.
4.      kurang cocok untuk anak yang tingkat abstraksinya masih kurang.
5.      Dapat menimbulkan kebosanan siswa dan variabelnya.
Metode ceramah dapat digunakan apabila terdapat hal-hal berikut ini :
1.      Bahan ceramah yang akan diberikan jumlahnya/volumenya sangat banyak.
2.      Banyak atau materi yang akan diberikan merupakan bahan baru
3.      Para siswa dapat memahami informasi melalui kata-kata.
Langkah -langkah dalam melaksanakan metode ceramah adalah berikut ini :
1.      Melakukan kegiatan pendahuluan
a. Menjelaskan tujuan pembelajaran
b. Mengemukakan pokok-pokok materi yang akan disajikan
c. Memancing pengalaman siswa yang relevan dengan materi pelajaran yang akan disampaikan.
2.      Menyajikan bahan pelajaran dengan memperhatikan faktor-faktor berikut ini.
a. Perhatian siswa
b. Menjelaskan materi pelajaran
c. kegiatan pembelajaran sedapat mungkin bervarisi
d. Umpan balik dari siswa untuk guru
e. Motivasi perlu selalu ditimbulkan
3.      Menutup  pelajaran dengan kegiatan sebagai berikut.
a. Menarik kesimpulan dari bahan pelajaran yang disampaikan.
b. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanggapi kembali bahan pelajaran yang telah dipelajari dengan menghubungkan mata pelajaran lain.
c. Melaksanakan penilaian akhir untuk mengetahui sejauh mana pencapaian tujuan pembelajaran.
d. Tindak lanjut

No comments:

Post a Comment