Monday, November 13, 2017

Jahe

Jahe





Jahe merupakan tanaman rimpang yang sangat popular sebagai rempah-rempah dan bahan obat. Tanaman ini tingginya mencapai 0,4 – 1 m. Daun tanaman jahe bentuknya pipih memanjang, langsing dengan ujung melancip berwarna hijau tua. Batangnya merupakan batang semu yang tersusun dari helaian daun. Akar jahe berbentuk rimpang dengan daging rimpang yang berwarna kuning hingga kemerahan, berbau harum yang menyengat, dan berasa pedas.
Tanaman jahe juga menyukai tanah yang agak lembap, namun cukup mendapat sinar matahari. Tanaman ini dapat diperbanyak dengan menanam rimpangannya yang telah dipotong-potong yang setiap potongannya mengandung 2 mata tunas. Tanaman jahe juga dapat diperbanyak dengan cara memisahkan sebagian anakan dari rumpunnya.
Rimpang jahe selain dikenal sebagai bumbu masak, pemberi aroma pada makanan dan digunakan sebagai tanaman obat. Tahukah kalian untuk mengobati apakah tanaman jahe itu? Penyakit yang dapat diatasi oleh jahe, antara lain, rematik, batuk, mulas, sakit kepala, gatal, dan luka. Selain itu, jahe juga dapat membangkitkan nafsu makan dan melancarkan ASI. Berikut ini ada beberapa resep yang dapat kalian coba.
  • Mulas

Pernahkah kalian merasa mulas karena salah makan? Jahe dapat dipakai untuk mengatasi mulas. Caranya, sediakan 3 rimpang jahe merah, lalu diparut dan diperas. Air perasan jahe diminum 3 kali sehari 1 sendok teh. Lakukan selama 3 hari.
  • Rematik

Untuk mengatasi rematik, sediakan 1 atau 2 buah rimpang jahe. Panaskan rimpang tersebut diatas api, lalu ditumbuk. Jahe yang ditumbuk ditempatkan pada bagian tubuh yang sakit rematik.
  • Luka

Jika kita terluka, misalnya lecet-lecet terkena duri, atau ditikam benda tajam, dapat diatasi dengan rimpang jahe merah. Caranya, rimpang jahe merah ditumbuk dan tambahkan  sedikit garam, lalu letakkan pada bagian tubuh yang terluka.


No comments:

Post a Comment