Thursday, February 8, 2018

REPARASI DAN PEMELIHARAAN

REPARASI DAN PEMELIHARAAN
(REPAIR AND MAINTENANCE)
Pengeluaran reparasi dan pemeliharaan merupakan pengeluaran-pengeluaran untuk menjaga asset tetap dalam kondisi tetap dapat beroperasi secara normal.Ada dua macam pengeluaran reparasi, yaitu (a) pengeluaran reparasi kecil, dan (b) pengeluaran reparasi besar.

Pengeluaran reparasi kecil (Original Expenditure)
Pengeluaran reparasi kecil yaitu pengeluaran-pengeluaran reparasi dalam jumlah yang relatif kecil dan biasanya terjadi berulang-ulang. Pengeluaran reparasi ringan bertujuan untuk menjaga asset selalu dalam kondisi normal dan tidak menambah manfaat potensial asset. Pengeluaran seperti ini diperlukan sebagai pengeluaran pendapat, artinya pengeluaran reparasi dibebankan sebagai biaya reparasi pada periode terjadinya pengeluaran.
Pengeluaran Reparasi Besar (Major Expenditure)
Pengeluaran reparasi besar adalah pengeluaran reparasi yang membutuhkan pengeluaran dalam jumlah yang relatif besar dan pengeluaran ini tidak bersifat rutin. Pengeluaran jenis ini diperlakukan sebagai pengeluaran modal berdasarkan kondisi tertentu, seperti perlakuan untuk kos asset tambahan, perbaikan, atau penggantian sebagai berikut :
a.       Kos asset tetap dan kumulasi depresiasi asset tetap dihapus
b.      Kos  reparasi dikapitalisasi sebagai kos asset tetap
c.       Laba dan rugi yang terjadi diakui.
Sebagai ilustrasi , pada tanggal 1 Juli 2015  PT Bligos mengeluarkan biaya reparasi mengganti komponen mesin A sebesar Rp20.000.000, diketahui kos komponen mesin A adalah Rp15.000.000, dan telah didepresiasi sebesar Rp12.000.000, pengeluaran ini merupakan pengeluaran reprasi besar. Ayat jurnal yang perlu dibuat oleh PT Bligos adalah :
Akumulasi Depresiasi Mesin                           Rp12.000.000
Rugi penggantian komponen mesin A                   3.000.000
            Mesin A                                                                                  Rp15.000.000
Mesin A                                                          Rp20.000.000
            Kas                                                                                          Rp20.000.000
Ketika pengeluaran tunai Rp20.000.000 tersebut adalah pengeluaran reparasi kecil, ayat jurnal yang perlu dibuat oleh PT Bligos adalah :
Beban Reparasi                                   Rp20.000.000
Kas                                                                  Rp20.000.000
Berikut ini adalah ringkasan akuntansi untuk pengeluaran-pengeluaran setelah pemerolehan asset tetap :
JENIS PENGELUARAN
PERLAKUAN AKUNTASI
TAMBAHAN
Kos tamabhan dikapitalisasi sebagai kos asset
PERBAIKAN DAN PENGGANTIAN
a.       kos asset lama dan akumulasi depresiasi dihapus
b.      Laba atau rugi penggantian diakui
c.       Kos penggantian/perbaikan dikapitalisasi

PENYUSUNAN DAN PENGORGANISASIAN KEMBALI
Kos diperlakukan sebagai beban saat terjadi.
REPARASI DAN PEMELIHARAAN
Reparasi kecil kos diperlakukan sebagai beban saat terjadi.
Reparasi besar: kos dan akumulasi depreasiasi asset lama dihapus, laba atau rugi diakui dan kapitalisasi kos reparasi.


No comments:

Post a Comment