1. Pengenalan Komponen Komputer
Menurut Ir. Sugiyono (2006), komponen yang terdapat pada komputer adalah motherboard, prosesor, main storage (RAM dan ROM), harddisk, floppy disk, media optic seperti CD Drive maupun DVD Drive, kartu grafis, power supply. Selain komponen-komponen tersebut, masih ada komponen yang ada pada komputer seperti yang disebutkan oleh Scott Mueller (2003) yakni Sound Card, Video Card, dan LAN Card.
Secara spesifik, semua komponen tersebut berpusat pada motherboard. Hal ini karena motherboard adalah tempat untuk meletakkan chips dan komponen lainnya. Motherboard merupakan jalur penghubung antara chip dengan tempat slot lainnya (expanxion slot), (Ir. Sugiyono, 2006).
Menurut Scott Mueller (2003), berdasarkan penggunaan prosesornya, motherboard (mobo) dapat dibedakan menjadi tiga bagian, yaitu : 1) Mobo dengan Dual Prosesor, 2) Mobo dengan Intel Prosesor, dan 3) Mobo dengan AMD Prosesor. Ketika memilih komputer PC, hal yang perlu diperhatikan adalah spesifikasi mobo-nya. Ini karena setiap mobo memiliki spesifikasi yang berbeda-beda. Perbedaan spesifikasi tersebut dikarenakan hal-hal berikut.
1) Dukungan prosesornya berdasarkan jenis socket atau slot.
2) Kemampuan mobo dalam hal kecepatan dan kapasitas cache memory, seperti mobo dengan internal cache memory kapasitas 512 Kb, 1 Mb, 2Mb, dan seterusnya.
3) Kemampuan mobo untuk dapat di-upgrade, seperti tipe prosesor, kapasitas memori, dan power supply.
4) Jumlah slot-slot yang tersedia untuk slot memory, PCI atau ISA, dan AGP atau VGA.
5) Dukungan VGA card, audio card sudah on board atau tidak.
6) Dukungan mobo dalam setting BIOS atau jumper.
Lebih lanjut dijelaskan perangkat-perangkat yang terdapat pada motherboard adalah :
a) Socket CPU
b) Chip North Bridge Controller yang di atasnya diberi alat pendingin heat sink
c) CPU fan power supply
d) DIMM socket
e) ATX power connector dengan 20 pin
f) Port floppy
g) Port IDE (IDE-1 untuk harddisk dan IDE-2 untuk CD drive)
h) Chip South Bridge Controller
i) SATA (Serial Advance Technology Attachment) connection
j) Baterai CMOS untuk konfigurasi BIOS
k) Super I/O controller untuk LPC interface seperti floppy disk, serial dan paralel port, serta game/MIDI port
l) Audio codec untuk media AC’97 dengan 6 channels audio playback
m) PCI slots dengan 32 bits mendukung kartu jenis PCI seperti SCSI dan LAN card dengan 133 Mbps
n) Flash rom dengan 3 Mb firmware berisi program BIOS
o) Port AGP untuk kartu grafis AGP (accelerated graphics port) dengan kecepatan 4 hingga 8 kali
p) ATX 12 volt untuk konektor CPU dari power supply unit
Selain komponen di atas, pada mobo juga terpadat komponen tambahan yakni komponen konektor yang biasanya diberi warna seperti berikut.
a) Audio line in jack (warna biru), untuk tape, CD dan DVD player
b) Audio line out jack (warna lemon), untuk headphone dan speaker
c) Microphone (warna pink)
d) USB 2.0 port 1 dan 2 (warna hitam), mempunyai 4 pin, kecepatan transfer data maksimum 480 Mb
e) Serial port Com2 (VGA), untuk monitor
f) Serial port Com1 (warna biru kehijauan), mempunyai 9 pin, untuk penggunaan mouse
g) PS/2 keyboard port (warna ungu), mempunyai 6pin
h) PS/2 mouse port (warna hijau), mempunyai 6 pin
i) Parallel port (warna merah), mempunyai 25 pin, untuk printer dan scanner
j) RJ-45 port IEEE 1394 (warna abu-abu)
No comments:
Post a Comment