A. PENGERTIAN MAKANAN BERGIZI
Kesehatan
dan gizi merupakan kebutuhan anak yang mendasar untuk kelangsungan pertumbuhan perkembangan anak.
Sehat dapat diartikan sebagai suatu keadaan baik segenap badan dan bagian-bagiannya atau suatu hal
yang mendatangkan kebaikan.
Kesehatan sendiri dapat diartikan
sebagai keadaan sehat (terbebas
dari penyakit) dan kebaikan
keadaan (badan dan lainnya).
Sedangkan gizi berasal dari Bahasa arab “Al Gizzai” yang artinya makanan
dan manfaatnya untuk kesehatan.
Selain itu gizi juga dapat
diartikan sebagai sari makanan yang bermanfaat bagi kesehatan. Arti lain
gizi adalah mempelajari cara memberikan makanan yang sebaik-baiknya agar tubuh selalu dalam kesehatan yang optimal. Di dalam
gizi terdapat zat-zat makanan yang dibutuhkan tubuh daan bila dikonsumsi oleh seseorang dapat
mendatangkan kesehatan.
Kesehatan
dan gizi dapat diartikan sebagai suatu yang mendatangkan sehat atau kebaikan dengan memberikan zat makan yang dibutuhkan tubuh. Jadi kesehatan dan gizi merupakan dua hal yang saling berhubungan.
Kesehatan
anak usia dini hendaknya
diperhatikan secara komperehensif, selain aspek psikis, aspek kesehatan fisik juga sangat
penting dalam menunjang
pertumbuhan dan perkembangan
anak.
Untuk mendapatkan anak yang sehat
secara fisik dan psikis serta
anak yang berkualitas perlu
dipersiapkan oleh orang tua sejak dalam kandiingan, di antaranya selalu memperhatikan makanan/minuman yang dikonsumsi ibu hamil.
Anak
memiliki “kebutuhan dasar” untuk tumbuh kembang, yaitu Asuh, Asih, Asah yang diuraikan sebagai
berikut.
1.
ASUH
Kebutuhan
fisik/jasmani, yang meliputi: a)
Makanan/minuman bergizi merupakan kebutuhan utama dan
terpenting; b) perawatan
kesehatan dasar, antara lain imunisasi,
pemberian ASI; c) penimbangan
bayi/anak yang teratur
dan pengobatan anak yang sakit; d) rumah/pemukiman yang layak, higiene, sanitasi lingkungan
yang baik; e) sandang; dan f)
kesegaran jasmani, serta rekreasi.
2.
ASIH
Kebutuahn
emosi, cinta dan kasih sayang.
Asih merupakan hal yang penting dalam kebutuhan
emosional bagi seorang anak, yaitu dicintai dan merasa aman dengan lingkungannya. Anak
berusaha mendapatkan cinta dari orang-orang disekitarnya
dan diterima oleh orang yang terpenting dalam hidupnya. Cinta dan kasih
sayang harus dikomunikasikan melalui kata
dan tindakan. Hal ini akan
membantu perasaan aman sehingga akan mengembangkan konsep diri anak.
3.
ASAH
Kebutuhan akan
stimulasi mental. Selain makanan sehat, olahraga merupakan aspek yang sangat mempengaruhi kesehatan mental dan fisik anak, hal ini
didukung oleh pernyataan Buck dkk, 2007 (dalam Santrock, 2007) yaitu :Exercise is linked
with many aspects of being physically
an mentally healthy in children
and adult (ketika berolahraga, anak menggerakkan otot-otot tubuhnya yang merupakan stimulasi
bagi perkembangan motorik terutama
motorik kasar.
Disamping kebutuhan
dasar asuh, asih, dan asah sebagaimana telah
diuraikan diatas, anak juga
membutuhkan kesehatan yang
suatu keadaan yang komplit baik fisik, mental, dan social dan bebas
dari penyakit dan kelemahan.
Anak yang
sehat adalah anak yang dapat tumbuh dan kembang dengan baik, teratur, jiwanya
berkembang sesuai dengan tingkat
umurnya, aktif, gembira,
makannya teratur, bersih dan dapat
menyesuaikan diri dengan
lingkungannya. Ciri-ciri anak sehat, menurut Departemen kesehatan RI (1993), yaitu sebagai berikut.
1. Tumbuh
dengan baik, dapat dilihat dari naiknya berat badan
dan tinggi badan secara teratur
dan proporsional.
2. Tingkat
perkembangannya sesuai dengan tingkat
umurnya.
3. Gest,
aktif dan gembira.
4. Mata
bersih dan bersinar
5. Nafsu
makan baik.
6. Bibir
dan lidah tampak segar.
7. Pernafasan tidak berbau.
8. Kulit dan rambut
tampak bersih dan tidak
kering/kusam.
9. Mudah
menyesuaikan diri dengan lingkungan.
Disamping hal tersebut, ciri anak sehat dapat
dilihat dari beberapa segi,
yaitu:
1. Segi fisik : sehat badan dan pertumbuhan jasmaninya normal.
2. Segi
psikis : jiwanya berkembang
secara wajar, pikiran bertambah cerdas, perasaan pertambah peka, kemauan
persosialisasi baik.
3. Segisosial
: anak tampak aktif, gesit dan gembira serta
mudah menyesuaikan diri
dengan lingkungan. Selain itu anak sehat juga
dapat dilihat dari tingkat
intelegensinya (IQ) dan berat
badan anak.
No comments:
Post a Comment