ZAT GIZI
A. JENIS ZAT GIZI
Terdapat banyak zat
gizi yang dibutuhkan tubuh. Masing-masing zat gizi
mempunyai tugas dan fungsi yang berbeda dalam tubuh. Zat-zat gizi ini
berdasarkan jumlah yang
dibutuhkan bagi tubuh dapat
dikelompokkan menjadi dua kelompok
besarnya itu :
1. Makro
Nutrien: Air, Karbohidrat, Lemak dan
Protein.
2. Mikro
Nutrien: Vitamin dan Mineral.
B. JUMLAH GIZI
Prinsip
pemberian makan yang pertama adalah
menyediakan makanan dengan julah zat gizi
yang dikandung makanan tersebut yang
dapat memenuhi kebutuhan tubuh anak
usia dini. Kebutuhan
zat gizi (nutritional requirement)
adalah tingkatan jumlah zat gizi yang diperlukan oleh tubuh agar semua proses fisiologis
dapat berlangsung dengan baik.
Beberapa factor yang mempengaruhi kebutuhan gizi seseorang antara lain :
1. Umur
.
2. Jenis
kelamin.
3. Aktivitas.
4. Berat
badan.
5. Tinggi
badan.
6. Status
Fisiologis.
7. Genetika.
Sebagai panduan dalam
pemberian makanan telah disusun
angka kecukupan gizi (AKG) atau Recommended
Dietary Allowances. AKG pada
dasarnya berbeda dengan
angka kebutuhan gizi. AKG adalah suatu anjuran tetang
jumlah zat gizi yang seharusnya
diperoleh dari makanan yang dikonsumsi sehari-hari
agar kebutuhan gizi terpenuhi.
Berbagai pertimbangan diperhitungkan dalam
penyusunan AKG seperti variasi kebutuhan individual dan penyediaan cadangan
zat gizi bagi tubuh. AKG dibuat
menurut AKG umur.
AKG dibuat setingkat
dengan kebutuhan rata-rata ditambah dua kali
simpanan baku
(standardeviasi) sehingga sudah mencakup lebih dari 97.5% populasi.
No comments:
Post a Comment