Wednesday, February 21, 2018

Pengertian Ekosistem

EKOSISTEM
A.     Pengertian Ekosistem
Ekosistem adalah suatu kesatuan lingkungan hidup dan tempat berlangsungnya hubungan timbale balik antara makhluk hidup (tempat berlangsung hubungan timbale balik antar makhluk hidup dengan lingkungannya dan menjadi satu kesatuan yang utuh).  

BENTUK –BENTUK POLA KEHIDUPAN YANG KHAS (Simbosis)



3.1 BENTUK –BENTUK POLA KEHIDUPAN YANG KHAS
Sebuah hubungan timbale balik antara komponen yang satu dengan komponen yang lainnya yang hidup dalam suatu ekosistem yang merupakan pola kehidupan dalams sebuah komunitas. Suatu hubungan yang membentuk suatu pola-pola kehidupan yang khusus itu dapat dibedakan menjadi dua bgaian, diantaranya adalah simbosis dengan antibiosis. Untuk lebih jelasnya, maka akan dijabarkan di bawah ini.

POLA KEHIDUPAN DI AIR




3.1 POLA KEHIDUPAN DI AIR

A.    Macam-macam ekositem air

BERBAGAI POLA KEHIDUPAN



BERBAGAI POLA KEHIDUPAN

Semua mahluk hidup yang ada dibumi ini pasti membutuhkan lingkungan hidup yang baik dan sesuai

Tuesday, February 20, 2018

PENTINGNYA MEMPELAJARI BIOLOGI.

2 PENTINGNYA MEMPELAJARI BIOLOGI.
A.    manfaat Mempelajari Biologi
Adapun manfaat yang diperoleh dengan mempelajari biologi adalah sebagai berikut :

POLA KEHIDUPAN DI DARAT



3.1 POLA KEHIDUPAN DI DARAT

A.    Faktor-faktor yang mempengaruhi pola kehidupan di darat
1.      Cahaya matahari
2.      Kelembaban udara

Monday, February 19, 2018

METODE DAN SIKAP ILMIAH DALAM BIDANG BIOLOGI

METODE DAN SIKAP ILMIAH DALAM BIDANG BIOLOGI
A.    Pengertian Sikap Ilmiah
Sikap ilmiah adalah suatu sikap yang menerima pendapat orang lain dengan baik dan benar yang tidak mengenal putus asa serta dengan ketekunan juga keterbukaan.

Ciri-ciri Makhluk Hidup

A.    Ciri-ciri Makhluk Hidup
Karena biologi itu khusus  mempelajari tentang makhluk hidup , maka kita harus bisa  bisa membedakan antara makhluk  hidup dengan benda mati. Untuk bisa membedakan  antara makhluk hidup dengan benda mati, maka harus  mengetahuiciri-ciri makhluk  hidup itu adalah:  

Cabang-cabang Ilmu Biologi

A.    Cabang-cabang Ilmu Biologi
Dari uraian diatas sudah jelas, bahwa ilmu biologi itu  banyak macamnya atau cabangnya, tetapi hanya sebagian yang dijelaskan. Karena bahan atau materinya  sangat luas dan tidak  mungkin bisa dipelajari dalam satu cabang ilmu saja, serta  banyaknya para ahli untuk mengadakan penelitian ilmiah. Dengan adanya penelitian tersebut,  maka banyak  pula penemuan baru  yang bermunculan yang belum  pernah diketahui. Sedangkan oleh  para ahli  itu dikelompokan-kelompokkan  sebagai cabang ilmu  tersendiri dari cabang-cabang ilmu  pengetahuan itu mempelajari secara khusus ke dalam  salah satu asfek dari seluruh  materi yang ada.

Pengertian Biologi

A.    Pengertian Biologi
Biologi ialah suatu cabang ilmu pengetahuan alam yang khusus mempelajari  tentang makhluk  hidup yang ada  di bumi ini.

Sistem Saraf Pada Hewan Bertulang Belakang

A.    Sistem Saraf Pada  Hewan
Hewan yang bertulang belakang itu mempunyai susunan saraf pusat, yang meliputi otak dan sumsum belakang.

Sistem Pengeluaran Pada Tumbuh-Tumbuhan

A.    Sistem Pengeluaran Pada Tumbuh-Tumbuhan
Adapun alat pengeluaran yang dimiliki oleh tumbuh-tumbuhan  adalah stomata  yang selalu menutup diri dan membuka  bila kena sinar matahari. Sedangkan yang dikeluarkan adalah kelebihan air yang mempunyai bentuk seperti uap air yang melalui proses penguapan.

Saturday, February 17, 2018

Sistem pengeluaran pada cacing



A.    Proses Pengeluaran (Ekskresi)
Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran. 

Sistem pengeluaran pada protozoa



1.      

A.    Proses Pengeluaran (Ekskresi)
Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran. 

Sistem pengeluaran pada Serangga



Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran. 

1.         Sistem pengeluaran pada Serangga

Sistem pengeluaran pada Reptil




Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran.

system pengeluaran pada ikan



Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran. 

1.        

Sistem pengeluaran pada Burung



Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran. 


1.         Sistem pengeluaran pada Burung

Sistem pengeluaran pada Amfibi



1.         Sistem pengeluaran pada Amfibi 

Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran.

Proses Ekskresi pada Manusia



A.    Proses Pengeluaran (Ekskresi)

Proses pengeluaran   adalah suatu pengeluaran zat-zat sisa yang  beredar bersamaan  dengan darah. Sedangkan zat-zat  yang dihasilkan  tersebut berasal  dari sisa  pertukaran zat. Untuk zat-zat  yang berlebihan  di dalam  dan benda-benda asing atau  racun yang masuk ke dalam tubuh  akan tetap terserap oleh darah. Sedangkan zat-zat  sisa yang tidak dibutuhkan  oleh tubuh akan  mengganggu jaringan bahkan dapat meracuninya, maka dari itu perlu dikeluarkan dari tubuh lewat alat-alat pengeluaran. 

Thursday, February 15, 2018

Sistem Pengangkutan pada Tumbuh-Tumbuhan

A.    Sistem Pengangkutan pada Tumbuh-Tumbuhan

Tujuan pengangkutan   pada tumbuhan sama dengan pengangkutan  pada hewan adalah  untuk mengedarkan zat-zat yang  penting untuk keperluan  hidup sel-sel dan mengambil zat-zat hasil kegiatan tersebut.

SISTEM TRANSPORTASI ATAU PENGANGKUTAN PADA HEWAN

A.    Sistem Pengangkutan Pada Hewan
Dalam pengangkutan pada hewan  itu berbeda-beda  sesuai  dengan tingkatannya dan semakin  tinggi tingkatannya akan semakin rumir susunan alat pengangkutnya.
Untuk  system pengangkutan pada hewan yang mempunyai sel banyak, adalah :
-          Saluran atau pembuluh-pembuluh darah.
-          Darah.
-          Jantung.
-          Limpa.  

Sistem Pernafasan Pada Tumbuh-tumbuhan

A.    Sistem Pernafasan Pada Tumbuh-tumbuhan

Selain makhluk hidup, tumbuh-tumbuhan  juga bernafas sedangkan  tumbuh-tumbuhan  bernafas dengan mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida  serta  uap air.  

Sistem Pernafasan Pada Hewan

A.    Sistem Pernafasan Pada Hewan
Hewan mempunyai alat pernafasan yang berupa alat pemasukan dan alat  pengangkutan udara. sedangkan  yang termasuk  dalam pemasukan udara adalah, hidung, mulut (kulit) dan yang  termasuk dalam  alat pengangkutan udara adalah; darah oleh haemoglobin.

Wednesday, February 14, 2018

SISTEM ALAT PERNAFASAN

SISTEM ALAT PERNAFASAN
A.    Pengertian Bernafas
Bernafas adalah  pengambilan oksigen  dan mengeluarkan  karbondioksida serta uap air. 
Oksigen sangat  penting untuk  pembakaran makanan, terutama untuk memperoleh tenaga  atau energi.

SISTEM PENCERNAAN PADA TUMBUH-TUBUHAN

SISTEM  PENCERNAAN PADA TUMBUH-TUBUHAN

Pada tumbuh-tumbuhan  tidak mempunyai sistem  pencernaan  khusus, tetapi untuk tumbuhan tingkat tinggi mengalami  proses pencernaan yaitu di  dalam sel atau intra sel.

Sistem Pencernaan Pada Hewan Tak Bertulang .

A.     Sistem Pencernaan Pada Hewan Tak Bertulang .
Yang termasuk dalam kelompok hewan yang tak bertulang menurut sistem pencernaannya adalah :

Sistem Pencernaan Pada Hewan Bertulang Belakang

A.    Sistem Pencernaan Pada Hewan Bertulang Belakang
1.        Sistem Pencernaan Pada Burung (Aves).

Proses Pencernaan Pada Makhluk hidup.

A.    Proses Pencernaan Pada Makhluk hidup.
Dalam proses pencernaan pada  makhluk hidup saat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu :

Hormon

A.    Hormon
Di dalam tubuh kita hanya membutuhkan sedikit hormon, tetapi sangat  besar  pengaruhnya. Jika tubuh kita kekurangan  ataupun kelebihan  hormon  akan menimbulkan  banyak gangguan  ataupun kelebihan hormon  akan menimbulkan banyak gangguan dalam proses kehidupan. Sedangkan  hormon diperoleh  dari kelenjar endokrin yaitu  suatu kelenjar yang tidak  memiliki saluran  pengeluaran atau  sering disebut  Kelenjar Buntu.  Di dalam tubuh  manusia  tidak pernah lepas  dari hormon,  walaupun hanya sedikit  yang dibutuhkan, namun sangat berarti  untuk proses  kehidupan. Karena dengan hormon dapat membantu  proses pertumbuhan,  perkembangbiakan dan pertukaran zat.

Tuesday, February 13, 2018

ALAT INDRA (KULIT)

1.    Kulit
Fungsi kulit adalah :

ALAT INDRA (LIDAH)

1.    Lidah (Alat perasa)

Sedangkan  di dalam lidah  terdapat ujung-ujung  urat saraf  pengecap yang berkelompok  untuk membentuk  pengecap pada  papil lidah  dan menyebar pada  permukaan lidah.
Adapun   daerah  kepekaan alat perasa adalah :

ALAT INDRA (HIDUNG)

1.    Hidung (Alat pembau)

ALAT INDRA (TELINGA)

1.    Telinga (Alat pendengar)

Telinga dapat dikelompokkan  menjadi  tiga bagian, diantaranya adalah :

ALAT INDRA (MATA)

Alat indera pada tubuh  manusia itu terbagi menjadi  beberapa bagian, yaitu  :

1.    Alat Pengelihatan (Mata)

Yang termasuk  dalam bagian-bagian  mata adalah :

Fungsi Susunan Saraf

A.    Fungsi Susunan Saraf
1.      Fungsi saraf
-          Untuk mengatur pekerjaan alat-alat tubuh.
-          Pusat  kesadaran,  pikiran  dan kemauan kita.
-          Untuk komunikasi. 

Susunan saraf tak sadar


Susunan saraf tak sadar
Susunan saraf tak  sadar ialah saraf yang selalu menguasai gerakan-gerakan usus, ginjal, jantung dan sebagainya. Susunan saraf tak sadar itu dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu :

Monday, February 12, 2018

Susunan saraf sadar

SUSUNAN SARAF INDERA DAN HORMON SEBAGAI SISTEM PENGENDALIAN PADA  TUBUH MANUSIA
A.    Susunan Saraf
Secara  umum susunan saraf itu  dapat terbagi  menjadi  dua bagian, diantaranya :
1.      Susunan saraf sadar

Fungsi Organ-Organ Ekskresi

A.    Fungsi Organ-Organ Ekskresi
Organ-organ ekskresi selain berfungsi  sebagai alat juga mempunyai fungsi yang lain, diantaranya adalah :

ALAT-ALAT PENGELUARAN

ALAT-ALAT PENGELUARAN
Adapun yang dinamakan Ekskresi adalah suatu pembuangan ampas dari dalam tubuh.  Paru-paru, kulit, hati dan ginjal itu dinamakan organ utaman ekskresi. Sedangkan dalam organ –organ ekskresi  tersebut akan membuang air dan karbon dioksida , sel-sel yang mati serta ampas yang dihasilkan melalui  penghancuran  protein dalam tubuh.

Kelainan-kelainan pada pembuluh darah :

v  Kelainan-kelainan pada pembuluh darah :
Kelainan-kelainan pada pembuluh darah   itu diantaranya adalah :

Peredaran Darah

A.    Peredaran Darah
Sedangkan alat yang digunakan  dalam peredaran darah adalah jantung dan pembuluh-pembuluh darah. Jantung merupakan  kantong  yang terbuat dari otot,  dengan  empat ruang  dan dua  buah sistem   pompa yang  letaknya saling  berdampingan. Adapun pompa disebelah  kiri mempunyai ugas  untuk memompa darah  bersih  ke pembuluh nadi  dank e seluruh bagian tubuh. Sedangkan  untuk pompa yang ada di sebelah  kanan berfungsi  untuk memompa  darah  yang kotor ke paru-paru.

Sunday, February 11, 2018

golongan darah

Sedangkan darah itu dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian, diantaranya adalah :

Darah

A.    Darah
Darah itu memiliki dua jenis sel,  diantaranya adalah :

PERNAFASAN DAN ALAT PERNAFASAN

PERNAFASAN DAN ALAT PERNAFASAN
Tubuh kita  membutuhkan makanan dan makanan dapat menghasilkan tenaga, tetapi untuk memperoleh tenaga harus melalui proses terlebih dahulu. Dimana makanan diproses melalui pembakaran supaya dapat memperoleh tenaga yang kita inginkan. Sedangkan tenaga dihasilkan karena pernapasan, dimana suatu proses untuk mencampurkan makanan dengan oksigen agar merubah menjadi glukosa. Dan pada saat yang bersamaan  itu makanan  melepaskan air serta dioksida karbon sebagai ampas sisa. Tubuh kita mendapatkan oksigen dengan jalan menghirup udara (pernapasan).

Alat-alat Pencernaan.

A.    Alat-alat Pencernaan.

Pengertian Pencernaan Makanan.

A.    Pengertian  Pencernaan Makanan.

Pencernaan makanan adalah suatu proses pengolahan makanan menjadi zat yang diserap oleh darah dan sisa-sisa makanannya dibuang melalui anusnya.  

Saturday, February 10, 2018

Tugas-tugas Otot Lurik

Tugas-tugas Otot Lurik
Adapun Tugas-tugas otot manusia itu dapat digolongkan  menjadi beberapa bagian, diantaranya adalah :

OTOT DAN GERAKAN TUBUH MANUSIA

OTOT DAN GERAKAN TUBUH MANUSIA
Pengertian Otot (Urat Daging)
Otot atau urat daging adalah suatu jaringan penggerak  yang bisa menggerakan bagian tubuh dengan melalui berkonstraksi. 

Persendian

Persendian
Berdasarkan sifat gerakannya persendian dapat di kelompokkan menjadi beberapa  bagian, diantaranya adalah:

rangka manusia itu dapat dikelompokkan menjadi??

Adapun rangka manusia itu dapat dikelompokkan menjadi beberapa bagian, diantaranya adalah:
Tulang-tulang tengkorak
Tulang-tulang tengkorak terdiri dari :

KERANGKA TUBUH MANUSIA DAN MACAM-MACAM TULANG KERAS

KERANGKA TUBUH MANUSIA
Kerangka yang terdapat pada tubuh kita ini terdiri dari  beberapa keeping tulang hidup dan berfungsi untuk  melindungi serta memungkinkan kita  bergerak dengan leluasa segala arah  sesuai yang kita inginkan.

Friday, February 9, 2018

SOAL-SOAL LATIHAN ASET TETAP PART 2

LATIHAN 13-6
PT Person membangun GUTOR (Gudang dan kantor) ditaksir memiliki kos Rp5
000.000.000 pada tanggal 1 Janurai 2015. PT Person mengharapkan GUTOR selesai pada 31 Desember 2015. Person telah memiliki utang yang beredar selama perioda konstruksi sebagai berikut :

ASET YANG DIPEROLEH DARI DONASI (HADIAH)

ASET YANG DIPEROLEH DARI DONASI (HADIAH)
Perusahaan acapakali menerima bantuan dari pemerintah. Donasi dapat berupa kas,sertifikat,asset tetap, atau pemanfaatan fasilitas tertentu. Transaksi ini merupakan transfer nonreciprocal sebab transfer asset hanya dilakukan oleh satu pihak . Jika untuk memperoleh asset mtersebut perusahaan juga mengeluaran biaya, hal yang perlu diperhatikan adalah material tidaknya jumlah biaya yang telah dikeluarkan. Taksiran atau harga pasar asset harus digunakan untuk menentukan dasar penilaian asset untuk maksud pertanggungjawaban perusahan. Aset tetap yang diperoleh dari donasi dicatat dengan mendebit rekening asset yang bersangkutan, dan mengkredit rekening modal donasi. Ada dua pendekatan yang dapat digunakan untuk mengakutansikan donasi dari pemerinath yaitu pendekatan akuntansi dan pendekatan laba-rugi.

Pertukaran-Situasi Laba

Pertukaran-Situasi Laba
Ada substansi komersial. Dalam situasi pertukaran asset non-moneter dan memiliki substansi komersial dan terjadi laba, laba segera diakui. Kos asset tetap yang ,diterima diakui sebesar nilai wajar asset tetap yang diserahkan ditambah uang yang diterima dan segera mengakui laba yang terjadi. Nilai wajar asset tetap diterima dapat dipakai sebagai dasar mengakui asset baru jika terbukti memiliki nilai wajar yang lebih jelas . Berikut ilustrasi perhitungan dan pencatatan transaksi pertukaran dalam situasi ini.

Pertukaran-Situasi Rugi

Pertukaran-Situasi Rugi
Jika perusahaan melakukan transaksi pertukaran dengan asset non-moneter dan terjadi rugi, perusahaan harus segera mengakui rugi tersebut. Perusahaan seharusnya tidak menilai asset lebih dari harga setara kas (cash equivalent price).Jika rugi ditangguhkan pengakunya akan menimbulkan nilai asset yang terlalu tinggi. Oleh karena itu, perusahaan harus mengakaui kerugian segera jika transaksi pertukaran memiliki substansi komersial atau tidak.

PERTUKARAN DENGAN ASET LAIN

PERTUKARAN DENGAN ASET LAIN
Pertukaran dengan surat berharga
Harga pertukaran asset tetap yang didapat melalui pertukaran dengan surat berharga diukur dengan jumlah yang dapat direalisasikan apabila surat berharga tersebut dijual. Jika harga pasar surat-surat berharga tidak dapat ditentukan, harga pasar asset tetap yang diperoleh menjadi dasar pencatatan kos asset yang bersangkutan. Jika harga pasar kedua asset tersebut tidak ada, kos asset tetap tersebut harus ditaksir oleh pihak yang idependen, misalnya oleh penilai (appraiser).

Thursday, February 8, 2018

BERAKHIRNYA MASA MANFAAT ASET TETAP

BERAKHIRNYA MASA MANFAAT ASET TETAP
Apabila asset tetap dihentikan karena berakhirnya masa manfaatnya, semua akun yang berkaitan dengan asset tetap tersebut harus dihapus. Dalam transaksi ini, saat asset tetap dihentikan

PENGHENTIAN ASET TETAP

PENGHENTIAN ASET TETAP
Ada beberapa transaksi yang mengehentikan pemakaian aset tetap, yaitu :
a.       Transaksi penjualan asset tetap.
b.      Berakhirnya masa manfaat asset tetap, dan
c.       Pertukaran dengan asset lain.

REPARASI DAN PEMELIHARAAN

REPARASI DAN PEMELIHARAAN
(REPAIR AND MAINTENANCE)
Pengeluaran reparasi dan pemeliharaan merupakan pengeluaran-pengeluaran untuk menjaga asset tetap dalam kondisi tetap dapat beroperasi secara normal.Ada dua macam pengeluaran reparasi, yaitu (a) pengeluaran reparasi kecil, dan (b) pengeluaran reparasi besar.

PENGGANTIAN (IMPROVEMENT AND REPLACEMENT)

PENGGANTIAN (IMPROVEMENT AND REPLACEMENT)
Ada dua jenis penggantian, yaitu (1)Improvement  (sering disebut pula sebagai betterments) adalah  penggantian suatu komponen aset dengan komponen lain yang kualitasnya lebih baik, (2) replacement  adalah penggantian komponen aset  dengan komponen yang sama. Hal penting yang harus  dipertimbangkan dalam menentukan prosedur akuntansi yang harus  diikuti adalah apakah komponen asli aset dapat diidentifikasi secara terpisah atau tidak.

PENGELUARAN SELAMA MASA PEMILIKAN DAN PENAMBAHAN (ADDITIONS)

PENGELUARAN SELAMA MASA PEMILIKAN
Setelah aset tetap diperoleh, ditempatkan, dan siap digunakan, kos tambahan  mungkin akan terjadi berkaitan dengan kelanjutan penggunaan aset tetap. Berhubungan dengan manfaat yang timbul dari

PEMBELIAN DALAM SATU PAKET

PEMBELIAN DALAM SATU PAKET
Pembelian aset tetap dalam satu paket merupakan cara perolehan beberapa aset tetap yang pembayarannya dilakukan sekaligus  untuk semua aset  tetap tersebut. Masalah akuntansi yang timbul

Wednesday, February 7, 2018

PEMEROLEHAN ASET TETAP MELALUI PENERBITAN SURAT-SURAT BERHARGA

PEMEROLEHAN ASET TETAP MELALUI PENERBITAN SURAT-SURAT BERHARGA
Jika aset tetap diperoleh melalui pengeluaran surat  berharga, nilai  pasar surat berharga yang dikeluarkan secara normal digunakan sebagai dasar untuk mencatat aset  tetap dan surat berharga

JUMLAH KOS BUNGA YANG DIKAPITALISASI

JUMLAH KOS BUNGA YANG DIKAPITALISASI
Jumlah pengkapitalisasian kos bunga dibatasi sejumlah yang terendah antara kos bunga aktual yang terjadi selama perioda konstruksi atau kos bunga terhindarkan. Jika kos bunga aktual yang terjadi selama perioda konstruksi sebesar Rp90.000 dan bunga terhindarkan sebesar Rp80.000, hanya Rp80.000 yang  dikapitalisasi. Sebaliknya, jika aktual kos bunga Rp80.000 dan bunga terhindarkan RP90.000, Jumlah yang harus dikapitalisasi adalah Rp80.000.

ASET UANG MEMENUHI SYARAT DAN PERIODA KAPITALISASI

ASET UANG MEMENUHI SYARAT

Pembangunan aset tetap harus membuituhkan perioda waktu yang cukup lama untuk penyelesaian  sampai dengan aset  tersebut siap  digunakan. Kos bunga dikapitalisasi sejak awal pengeluaran  yang

BUNGA SELAMA MASA KONTRUKSI

BUNGA SELAMA MASA KONTRUKSI
Perilaku bunga pinjaman selama masa konstruksi diatur dalam PSAK No. 26 (revisian 2008) tentang akuntansi biaya pinjaman. PSAK No. 26 (2008) berbeda dengan PSAK No. 26 (1997):

ASET TETAP DIPEROLEH DENGAN CARA PEMBELIAN ANGSURAN

ASET TETAP DIPEROLEH DENGAN CARA PEMBELIAN ANGSURAN
Kadangkala aset tetap dibeli dengan kontrak jangka panjang dengan menggunakan wesel, wesel jangka panjang, pinjaman dengan jaminan, atau obligasi. Untuk menccerminkan  kos yang tepat, aset tetap harus dicatat sebesar cash equivalent price, yaitu  kas yang harus dibayarkan  apabila aset  tetap dibeli  secara tunai yang merupakan nilai tunai dari semua pembayaran pada masa  yang akan datang. 

PENENTUAN BIAYA ASET TETAP

PENENTUAN BIAYA ASET TETAP
Aset  tetap harus dicatat sebesar kos  atau biaya, yaitu jumlah sumber ekonomi  yang dikorbankan untuk memiliki dan menyiapkan aset tertentu sehingga dapat digunakan. Kos atau biaya diukur  sebesar  kas atau setara kas yang dibayar atau nilai  wajar atau konsideran lain yang terjadi  saat

KARAKTERISTIK ASET TETAP

Akuntansi aset tetap diatur dalam PSAK No. 16 (revisi 2008). Aset tetap adalah aset yang memiliki karakteristik sebagai berikut:

Tuesday, February 6, 2018

SOAL-SOAL LATIHAN ASET TETAP PART1

SOAL-SOAL URAIAN
1.      Jelaskan karakteristik asset tetap!
2.      Berikan contoh asset tetap yang tidak memenuhi syarat ketentuan pengkapitalisasian bunga pinjaman!